Akhirnya Impian Masyarakat Gunung Toar Terkabul di 2021

Sabtu, 13 Maret 2021

Indragirione.com, - Penantian panjang Masyarakat di lima desa Kecamatan Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi untuk mendapatkan jembatan penyeberangan akhirnya terpenuhi, hal ini sangat dirasakan masyarakat sekitar. rasa bangga dan bahagia tak bisa disembunyikan dari dalam diri setelah mimpi masyarakat terwujudkan.


Pada tahun 2021 ini masyarakat Kecamatan Gunung Toar, khususnya di Lima Desa yaitu"  Desa Teberau Panjang, Desa Seberang Gunung,  Desa Pulau Rumput, Desa Seberang Sungai dan Desa Keresek.sudah mendapatkan apa yang selama ini mereka ingin kan menjadi kenyataan.

Dengan adanya pembangunan jembatan tersebut, yang menghubungkan
diantara desa Teberau Panjang menuju ke Desa Toar, akhirnya sudah bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat di kecamatan Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi.


Jembatan yang dibangun sepanjang 220 meter, dengan lebar 6 meter, yang membentang di atas aliran Sungai batang Kuantan ini berdiri sangat kokoh, ini langsung menjadi ikon baru bagi masyarakat desa teberau panjang khususnya masyarakat kecamatan Gunung Toar pada sore hari. Karena pemandangan yang begitu indah ditengah - tengah terdapat sebuah pulau yang indah, pulau tersebut dinamakan pulau sangkial oleh masyarakat sekitar.


Setiap sore hari menjelang waktu malam tiba masyarakat khususnya para anak-anak muda mudi yang asyik nongkrong dari atas jembatan tersebut,kerena ingin melihat keindahan pemandangan terbenamnya matahari dan keindahan Pulau Sangkial yang terletak di tengah tengah aliran sungai Batang Kuantan.

 

Bupati Kuantan Singingi Drs.H.Mursini dan Anggota DPRD Provinsi Riau Sardiyono Amd mengaku sangat senang, akhirnya Jembatan Gunung Toar yang menghubungkan Desa Teberau Panjang ke Desa Toar ini akhirnya selesai dibangun dan bisa di gunakan oleh masyarakat kecamatan gunung Toar."ucapnya


Terima kasih tak terhingga atas  dibangunnya jembatan Gunung Toar yang telah lama kami dambakan, Alhamdulillah tahun ini dapat terwujud, pangkasnya.

Ucapan syukur tersebut disampaikan oleh salah seorang warga” Dimas Apriza kepada awak media pada Jum’at (12/03/2021) terima kasih bapak bupati kuantan singingi yang telah peduli dengan kebutuhan yang telah lama diidamkan tersebut

Pria yang biasa dipanggil imas, menceritakan sebelum adanya jembatan ini masyarakat Gunung Toar mengangkut panen padinya melewati penyebrangan tentu butuh biaya yang relatif tinggi. Kehidupan masyarakat gunung toar yang hidupnya mayoritas petani dan memiliki lahan persawahan di areal desa teberau panjang . Tentu dengan adanya jembatan dibangun pemerintah Kabupaten tentu tidak susah lagi untuk melansir ke penyebrangan”tutur” Dimas”.


Dari atas jembatan , keindahan Pulau Sangkial yang terletak jauh di tengah tengah aliran sungai Batang Kuantan  terlihat sangat jelas, tidak sedikit anak muda mudi dan keluarga berswafoto , selfi dan dimuat di media sosial


Setiap sore, jembatan yang dioperasikan sejak beberapa hari yang  lalu ini selalu ramai dikunjungi muda mudi dan keluarga, warga Teberau Panjang dan warga Gunung Toar, yang ingin menikmati indahnya pemandangan pada sore hari.

 

Dimas menambahkan “Namun kita tau, proses keberadaan jembatan Gunung Toar ini  memang tidak terlepas dari perjuangan berat H. Mursini dan tokoh tokoh Masyarakat Gunung Toar. Di awali sejak beliau masih menjabat Wakil Bupati Kuantan Singingi, sudah diusulkan pembangunan jembatan Gunung Toar

Namun usulan itu belum terealisasi sampai akhir masa jabatannya. Saat duduk sebagai anggota legislatif di DPRD Riau periode 2014 – 2019, pembangunan jembatan Gunung Toar kembali diperjuangkan. Bahkan gambarnya yang sudah hilang dicari kembali di Dinas PUPR Provinsi Riau. Namun upaya itu belum juga terealisasi

Barulah ketika H. Mursini menjadi Bupati Kuantan Singingi priode 2016 – 2021, pembangunan jembatan Gunung Toar direalisasikan. Proses pembangunan terpaksa dilakukan secara bertahap lantaran dananya relatif besar. Kini jembatan sepanjang 220 meter dengan empat bentangan itu sudah tuntas dan digunakan masyarakat Gunung Toar

"Jembatan ini belum diresmikan, tetapi sudah kami pergunakan . Dan harapan kami selanjutnya kepada pemerintah jalan yang menghubungkan jembatan dari teberau panjang ke desa toar hendaknya diaspal .tutup”Dimas”.