Antisipasi Kasus Impor, Gubri Minta Perketat Pintu Masuk

Sabtu, 20 November 2021

Gubernur Riau Syamsuar

INDRAGIRIONE.COM, PEKANBARU - Mencuatnya penambahan empat kasus positif Covid-19 dalam beberapa hari terakhir di Provinsi Riau, disikapi dengan cepat oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar. Gubri meminta Satgas Penanganan Covid-19 di Riau untuk lebih waspada dan teliti melakukan langkah antisipasi.

Penegasan ini disampaikan Syamsuar sebagai ‘warning’ sekaligus langkah untuk menekan penyebaran Covid-19, khususnya yang berasal dari luar Provinsi Riau. Pasalnya, dari 4 kasus baru yang ditemukan, 2 orang diantaranya diketahui merupakan warga provinsi lain yang masuk ke Riau.

Kondisi ini, menurut Gubri, tentunya perlu mendapatkan perhatian lebih. Karena Provinsi Riau sendiri sebelumnya sudah mulai sedikit lega dengan semakin melandainya kasus positif Covid-19. Bahkan sempat nihil kasus.

“Sebelumnya kita sudah nihil kasus, tapi kemarin ada penambahan empat orang (positif Covid-19, red), dan dua diantaranya merupakan warga provinsi lain yang masuk ke Riau,” ujar Syamsuar, Sabtu (20/11/2021).

Untuk itu, Gubri meminta semua pihak meningkatkan kewaspadaan pada ‘kasus impor’. Ia pun mengingatkan satgas terkait, khususnya yang bertugas di pintu masuk kedatangan. Lokasi pintu masuk kedatangan diperketat dengan lebih teliti dan waspada. Terutama dalam melakukan pemeriksaan terhadap warga yang masuk ke wilayah Provinsi Riau.

“Situasi ini harus diantisipasi oleh KKP, bandara, pelabuhan dan terminal. Kita tidak boleh lengah, apalagi pada Desember nanti ada libur panjang,” ulasnya.

Terdeteksinya empat kasus positif baru di Provinsi Riau dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir. Menurut Mimi, pada Jumat (19/11/2021) terdapat penambahan 2 kasus positif dari Kota Pekanbaru, setelah sehari sebelumnya muncul dua kasus juga dari Pekanbaru.

“Terdapat penambahan dua kasus positif dari Kota Pekanbaru. Dua warga Pekanbaru tersebut terkonfirmasi positif setelah melakukan pemeriksaan swab PCR dengan hasil positif,” ucapnya di tempat terpisah.

Hal ini, menurut Mimi, menjadi pengingat bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir. Maka dari itu ia mengingatkan masyarakat untuk jangan lengah, meski kasus positif di Riau mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir. “Buktinya, dalam tiga hari ini kembali ada yang terkonfirmasi positif, dimana sebelumnya nihil,” ujar Mimi.

Kadiskes pun mengingatkan kepada masyarakat agar tetap mewaspadai penyebaran kasus positif. Caranya, dengan tetap taat pada protokol kesehatan (prokes), selama masa pandemi Covid-19 belum berakhir. 

“Masyarakat harus tetap disiplin terhadap protokol kesehatan, masker jangan dilepas ketika berada di luar, selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan. Hanya pencegahan yang bisa kita lakukan,” ingatnya. (wyu)