BPOM Inhil: Lontong yang Dibungkus dengan Bahan Plastik Tidak Tahan Panas Dapat Sebabkan Kanker
gambar:net
Indragirione.com,- Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Ayi Mahfud Sidiq mengatakan lontong yang dibungkus dengan bahan plastik tidak tahan panas dapat menimbulkan penyakit degeneratif seperti kanker.
Memang, salah satu makanan yang digemari oleh masyarakat di Inhil adalah lontong. Penjual makanan dengan bahan dasar lontong seperti lontong sayur biasanya laris manis dan dipenuhi pelanggan. Sayangnya, jika kita cermati, banyak orang yang masih menggunakan lontong berbungkus plastik, bukannya lontong yang dibungkus dengan daun pisang.
"Untuk lontong dengan plastik Low Density Polyethylene (LDPE) memiliki titik melunak yang rendah, yaitu pada suhu 830 C - 98°C, disarankan hanya digunakan untuk penyimpanan atau proses pemasakan di bawah suhu tersebut dan tidak digunakan dalam pengukusan lontong," ujarnya, saat dikonfirmasi, Sabtu (22/2/20).
Ia menyebutkan plastik yang tidak tahan panas, berpotensi untuk melepaskan zat berbahaya ke dalam pangan (seperti Lontong_) (berasal dari sisa bahan penyusun, hasil urai, dan bahan tambahan).
"Maka lontong yang dikemas dengan kemasan yang tidak tahan panas dapat menimbulkan terjadi migrasi atau perpindahan zat berbahaya ke dalam pangan. Secara akumulatif hal ini berpotensi menimbulkan penyakit degeneratif seperti kanker," jelas Ayi.
Ia menyarankan ketika mengolah lontong membungkus dengan kemasan plastik yang tahan panas dan atau menggunakan daun sebagai pembungkus lontong.
"Kepada penjual lontong agar memahami pengetahuan tentang keamanan pangan dalam pembuatan lontong dan agar tidak menggunakan bahan kimia berbahaya dalam pembuatan lontong, lebih baik menggunakan pembungkus daun sebagai salah satu alternatif dalam pembuatan lontong," pesannya.
Selain itu, Ayi juga berpesan kepada pecinta lontong agar selalu selektif dalam membeli lontong dan memastikan penjual lontong yang terpercaya dalam proses pengemasan dan pembuatan lontong.
"Pembeli dapat memastikan plastik pembungkus lontong yang dijual oleh penjual merupakan plastik yang tahan panas pada suhu tinggi dan memilih lontong yang dijual oleh penjaja dengan bungkus daun sebagai salah satu alternatifnya," pungkasnya.