Dahnil Usul Syarat Rekonsiliasi Pulangkan Habib Rizieq, Warganet: Pergi Pergi Sendiri, Repot Repot Sendiri

Jumat, 05 Juli 2019

Foto : 
Indragirione.com – Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut ada sejumlah syarat yang dipenuhi sebelum rekonsiliasi antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto dilakukan.

Hal itu sebaimana dikutip PojokSatu.id melalui akun Twitter pribadi miliknya, Kamis (4/7/2019).

Dalam cuitan tersebut, ia membuka pernyataan tersebut sebagai pandangan pribadi.

Salah satu yang harunya lebih dulu dilakukan sebelum rekonsiliasi adalah memulang kan Habib Rizieq Shihab.


“Ini pandangan pribadi saya, bila narasi rekonsiliasi politik mau digunakan, agaknya yg paling tepat beri kesempatan kpd HABIB RIZIQ kembali ke Indonesia,” katanya.

Selanjutnya, ia juga menyaratkan penghentian kriminalalisasi serta narasi stigma radikalis.

“Stop upaya kriminalisasi, semuanya saling memaafkan. Kita bangun toleransi yg otentik,stop narasi2 stigmatisasi radikalis dll,” lanjutnya.

Namun, cuitan itu mendapat balasan tak kalah dari warganet yang membeberkan faktanya.


“Kata “KEMBALI” seakan kaya yang ngusir negara. Pergi pergi sendiri, repot repot sendiri,” balas @trie125.

“Padahal sudah diundang berkali kali oleh pihak Kepolisian, dianya aja yg ga mau pulang. Apakah salah??” tanya @YonathanDwiSul1.

“Bukannya HRZ dulu alasan perginya mau umroh yah,, terus dia gak pulang pulang sampai sekarang, harusnya kalau emang merasa tidak bersalah pulanglah, hadapi tuh proses hukum secara gentle seperti pak Ahok atau Ahmad Dani, jangan cuma koar koar diluar doang,” kata @AbashChow.

“Intinya Bang, Stop narasi Paling Benar & Memaksakan Kehendak Sendiri. Dan jangan disangkutkan dengan masalah hukum,” tulis @A_Muzamm.

Untuk diketahui, Prabowo Subianto sendiri sudah beberapa kali mengunjungi Habib Rizieq Shihab yang kini bermukim di Arab Saudi.

Dalam pertemuan tersebut, berkali-kali pula Prabowo menjanjikan akan menjemput dan membawa pulang Rizieq ke Tanah Air jika dirinya memenangkan Pilpres 2019.

(pojoksatu)