Dinkes Gelar Pelatihan kader kesehatan Se-Inhil

Kamis, 08 Juni 2023

 

Inhil-, Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri hilir (Inhil) Gelar Pelatihan Enumerator dan Supervisor Study Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan atau dikenal dengan Environmental Health Risk Assessment (EHRA), yang dilaksanakan di Aula Hotel Top 5 Tembilahan, Jl Telaga Biru, Kamis (8/6/2023). 

 

Selaku Kepala Dinkes Inhil, Rahmi Indrasuri melalui Kabid P2P, Abdul Affan S.Km, M.Si, menyampaikan, Study EHRA adalah sebuah survey partisipatif di Kabupaten/Kota untuk memahami kondisi fasilitas sanitasi dan higinitas serta perilaku-perilaku masyarakat pada skala rumah tangga. Study EHRA penting dilakukan karena pembangunan sanitasi membutuhkan pemahaman kondisi wilayah yang akurat. 

 

"Sehubungan dengan percepatan pembangunan sanitasi di inhil menyelenggarakan Study EHRA atau Studi Penilaian Resiko Kesehatan Lingkungan, dimana diawali dengan Pembekalan tim Study EHRA," Ujar Abdul Affan S.Km, M.Si Kabid P2P. 

Lanjut, tujuan dari pelaksanaan kegiatan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan Enumerator terhadap konsep EHRA, memahami kuesioner dan melakukan pengumpulan data dalam studi EHRA. 

"Enumerator dalam studi EHRA ini adalah anggota kader kesehatan lingkungan dari desa/kelurahan yang ada di inhil ditambah dengan Saniatrian dari Puskesmas di Kota tembilahan," jelasnya.

Ia berharap, Salah satu keberhasilan Study EHRA ada pada peran Enumerator dan Supervisor, sejauhmana Enumerator mengumpulkan data yang akurat dilapangan serta kemampuan Supervisor melakukan pengecekan kevalidan hasil data yang terkumpul dan memberikan laporan tentang hasil Study EHRA ke Tim Pelaksana Penyusunan Dokumen Study EHRA.

"Oleh karena itu saya berharap, agar para Enumerator dan Supervisor Study EHRA yang hadir pada kesempatan ini, untuk mengikuti dan berpartisipasi aktif dalam mengikuti pelatihan ini, sehingga Enumerator dan Supervisor yang terlatih ini mampu melakukan pendataan secara maksimal di lapangan," tutupnya.