Ditemui Pengusaha Malaysia, Kadin Inhil Minta Petani Tingkatkan Produk Kerajinan

Ahad, 01 Maret 2020

Indragirione.com,- Tingginya permintaan export lidi nipah asal Indragiri Hilir adalah peluang yang tak boleh dipandang sebelah mata. Pohon nipah yang selama hanya  tanaman liar kini bernilai ekonomis.

Dalam pertemuan dengan Pengurus Kadin Indragiri Hilir (Inhil) beberapa waktu lalu, pengusaha asal Malaysia nyatakan siap menampung 100 ton/bulan.

Menurut pengusaha asal Malaysia kualitas lidi nipah kita sangat baik dan diminati pasar luar negeri.
Untuk diketahui Lidi nipah sendiri digunakan untuk bahan baku kerajinan tangan untuk rumahnya tangga seperti alas piring,alat dapur, tas dan aksesoris lainya.

"Pasar Lidi Nipah cukup potensial untuk menambah pendapatan petani, apalagi kalau petani kita mampu memproduksi kerajinan tangan yang dibutuhkan pasar LN tentunya ini akan bernilai ekonomis tinggi jika menjual dalam bentuk bahan baku," ujar Ketua Kadin Edy Indra Kesuma Melalui Wakil Ketua Zainal Arifin, Minggu (1/3/20).

Tambahnya, saya yakin petani kita mampu membuat produk kerajinan berkualitas tinggi.

Ia mengatakan, tentunya dibutuhkan dukungan semua pihak terutama pemerintah melalui intansti terkait sepert BLK,Dewan kerajinan Daerah,Komunitas Kerajinan dsb, untuk meningkatkan keterampilan Petani.

"Sudah saatnya kita mendorong export barang jadi agar petani kita lebih sejahtera dan berdaulat," timpalnya.

Zainal juga menambahkan bahwa Desa-desa melalui BUMDESnya sangat berpotensi untuk menangkap peluang ini.