DPRD Inhil Janji Akan Dalami Tunggakan Pajak Perusahaan
.jpeg)
Indragirione.com,- Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menjadi salah satu tonggak berjalannya roda pemerintahan dan perekonomian masyarakat di suatu daerah, selain mengharap dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Namun, jika APBD mengalami kebocoran alias potensi yang ada di suatu daerah tidak terealisasi dan dimanfaatkan secara maksimal, maka akan banyak program untuk kemaslahatan masyarakat yang tidak berjalan secara maksimal.
Anggaran dari APBD salah satunya didapat dari Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dapat dikatakan jika PAD bersumber dan dipungut pendapatan yang oleh pemerintah daerah, terdiri dari pajak daerah, laba dari badan usaha milik daerah (BUMD), restribusi daerah, dan pendapatan asli daerah lainnya yang sah.
Di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sendiri yang paling besar dalam pemasukan PAD adalah pajak daerah yang dipungut dari perusahaan-perusahaan swasta yang beroperasi dan mengelola bahan mentah di Inhil seperti kelapa dan sawit.
Akan tetapi pajak dari perusahaan yang seharusnya disetor ke Pemerintah Daerah (Pemda) Inhil menjadi PAD ternyata tidak berjalan mulus, sering mengalami kebocoran.
Terkait hal ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil melalui komisi II, Ir H Junaidi saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, berjanji akan mendalami permasalahan tersebut.
"oke kita dalami terkait pajak yang jadi kewenangan kabupaten," ujarnya, Senin 19 Oktober 2020.
Selain itu, Ia juga meminta terkait perusahaan dinas terkait (Dinas Perkebunan dan Dinas Penanaman modal dan Perizinan) untuk mengevaluasi Izin Usaha Perkebunan (IUP).
"Kasihan masyarakat menunggu pembangunan kebun yang dijanjikan oleh pihak perusahaan,
saya khawatir terjadi pergesekan sosial dan pada akhirnya masyarakat juga yang dipersalahkan," ungkap Junaidi.
Ia berharap dinas Perkebunan dan Dinas Penanaman Modal dan Perizinan tegas dalam hal ini.
"Jika perlu cabut izin nya. Bekerja cerdas lah untuk rakyat," pungkasnya. dilansir dari media yang sama (Indragirione.com, 7/9/20).