Gubri Berharap Bazar MTQ XL 2022 Jadi Ajang Promosi UMKM

Ahad, 24 Juli 2022

Gubernur Riau Syamsuar makan bersama Pj Walikota Pekanbaru Muflihun saat mengunjungi stand kota Pekanbaru. (foto: ist)

INDRAGIRIONE.COM, BAGANSIAPIAPI - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar resmi membuka bazar sempena Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XL tahun 2022 tingkat Provinsi Riau. Pembukaan berlangsung di Taman Budaya Arena MTQ Bagansiapiapi, Rokan Hilir, Minggu (24/7/2022).

Gubernur Riau Syamsuar berharap bazar dalam rangka pelaksanaan MTQ ini menjadi ajang promosi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bagi masing-masing kabupaten/kota di Provinsi Riau.

“Alhamdulillah kami baru saja mengunjungi stand kabupaten/kota, semoga dengan pelaksanaan bazar ini bisa promosi UMKM kabupaten/kota,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Gubri yang didampingi Ketua PKK Provinsi Riau Misnarni Syamsuar, Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong dan Wakil Bupati Rohil Sulaiman, mengunjungi satu persatu stand kabupaten/kota dan mencicipi makanan khas masing-masing kabupaten/kota.

Pada MTQ XL kali ini, terdapat beberapa stand yang terdiri dari satu stand pemerintah provinsi dan 11 stand kabupaten/kota, minus Kabupaten Meranti yang tidak ada standnya. Selain stand pemerintah kabupaten/kota, ada beberapa bazar dari UMKM di Rokan Hilir.

Gubernur dan istri disambut bupati/wali kota masing-masing saat mengunjungi stand kabupaten/kota. Suasana akrab dan penuh canda ceria terlihat di sana. Masyarakat sekitar juga ikut menyemarakkan kunjungan bazar tersebut. Beberapa orang bahkan tampak antusias menyapa Gubri Syamsuar hingga ingin berswafoto dengan orang nomor satu di Riau ini.

Pelaksanaan MTQ XL cukup meriah. Mulai dari pawai ta'aruf hingga kunjungan bazar, dipadati oleh ribuan masyarakat. Alhasil, lokasi pelaksanaan MTQ, di areal perkantoran Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir tersebut, menjadi lebih semarak.

MTQ XL Provinsi Riau dimulai 24 Juli 2022 hingga 31 Juli 2022 ini diikuti 583 orang  peserta, berasal dari 12 kabupaten/kota di Riau. Rinciannya, dari Kabupaten Bengkalis sebanyak 50 orang, Indragiri Hilir 52 orang, Indragiri Hulu 52 orang, Kampar 53 orang, Kepulauan Meranti 14 orang, Kuantan Singingi 52 orang. ***