Hindari Konflik Buaya vs Warga Sialang Panjang, Tim Gabungan Gelar Patroli
Dokumentasi (istimewa)
INHIL,- Polsek Tembilahan Hulu bersama TNI, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Inhil serta Pemerintah Desa Sialang Panjang, menggelar patroli untuk mengantisipasi konflik antara buaya vs warga setempat.
Patroli digelar menyusul laporan warga berkeliarannya seekor hewan ganas itu di Sungai Batang Tuaka, beberapa waktu lalu.
"Kami melakukan patroli dan penjagaan untuk berusaha mengantisipasi adanya konflik warga dan hewan buas," kata Kapolsek Tembilahan Hulu Iptu Ricky Marzuki, Senin (8/11/2022).
Kapolsek mengaku, sampai saat ini tindakan yang dilakukan oleh aparat adalah himbauan kepada masyarakat untuk berhati-hati ketika beraktivitas disekitar Sungai.
"Patroli penanganan buaya rencananya berlangsung secara bertahap, hal ini mengingat sungai dalam keadaan banjir bahkan air sudah masuk ke rumah-rumah warga," tandasnya.
memang sampai saat ini hewan buaya tersebut belum membahayakan namun dikhawatirkan akan menimbulkan adanya korban.
"Kami mengimbau kepada warga di Sialang Panjang dan desa sekitarnya, seperti Desa Pekan Kamis, yang ada di Kecamatan Tembilahan Hulu ini agar menjaga anak-anaknya agar tidak mandi dan bermain di pinggiran sungai," imbaunya.
Untuk diketahui, beberapa tahun belakangan di Sungai Batang Tuaka terutama di wilayah Sialang Panjang Kecamatan Tembilahan Hulu dan desa Sebatu Kecamatan Batang Tuaka, sudah beberapa kali buaya berhasil membuat resah masyarakat, bahkan menimbulkan korban jiwa di kedua belah pihak.