Kapolres Kuansing berikan Bantuan Terhadap Rumah Pasutri Yang Tersambar Petir

Selasa, 09 Februari 2021

Indragirione.com, - Hujan disertai Petir di Kuansing pada Senin malam (8/2/2021) sejak Pkl. 20.00 Wib menyisakan duka bagi Bapak Heriyadi beserta istri dan anaknya. Petir telah menyambar rumah tempat tinggal mereka yang berlokasi dibelakang Kantor Camat Kuantan Tengah, mengakibatkan rumah yang terbuat dari kayu tersebut ludes terbakar dan rata dengan tanah.

Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian rumah tersebut dalam keadaan kosong, dimana si Pemilik rumah yakni Bapak Heriyadi beserta istri dan anaknya sedang berada di Benai.

Saat mengunjungi ke lokasi kejadian pagi ini (9/2/2021), nampak Bapak Heriyadi yang kesehariannya sebagai seorang upahan petani pemotong karet serta istrinya Ibu Firtawati yang kesehariannya sebagai petugas honorer kebersihan jalan hanya bisa meratap sedih melihat kondisi rumahnya yang sudah rata dengan tanah.

Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM didampingi Kapolsek Kuantan tengah dan personel Polres Kuansing, nampak memberikan Bantuan berupa uang tunai, makanan ringan dan pakaian layak pakai kepada pemilik rumah untuk meringankan rasa duka yang dialami pemilik rumah serta paket buku serta alat tulis untuk keperluan sekolah kedua anaknya yang bersekolah di salah satu SMP dan SD di Kuansing.

Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan pihak Polres Kuansing, bahwa kebakaran rumah yang disebabkan karena tersambar petir yang mengenai meteran listrik dan menimbulkan api tersebut diketahui saksi pertama kali oleh warga setempat an. Ilham. Saksi mendengar suara petir sangat kuat dan mengakibatkan listrik padam, kemudian keluar rumah dan melihat adanya cahaya yang mirip kebakaran dibelakang rumah dan dilakukan pengecekan, ternyata rumah yang ditempati Sdr Heriyadi yang juga merupakan penjaga kebun sudah terbakar. 

Melihat adanya kebakaran tersebut, Ilham langsung memberitahukan kepada Sdr. Heriyadi yang pada saat kejadian bersama istri dan anaknya sedang berada dipasar Benai serta menghubungi pihak Damkar untuk memadamkan api. 

Pada pukul 21.00 wib, 2 (dua) unit Damkar Kab.Kuansing tiba di TKP dan api dapat dipadamkan pada pukul 22.00 wib. Akibat kebakaran tersebut,  korban mengalami kerugian materil diperkirakan sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah).