Kembali Pecah Telur Virus Covid Masuk ke Inhil, 3 Orang Terpapar

Sabtu, 12 Februari 2022

Dr saut pakpahan

INHIL,- Virus Covid kembali masuk ke wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kabar tersebut dibenarkan oleh Tim Satgas Covid Inhil sekaligus Direktur Rumah Sakit Unit Darurat (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Dr. Saut Pakpahan. 

Ia mengatakan, 3 orang warga Kabupaten Inhil yang terpapar tersebut ialah 1 orang dari Kecamatan Tembilahan Hulu dan 2 lainnya dari Tembilahan, Kabupaten Inhil.

"Ada 1 orang dari Pulau Palas Kecamatan Tembilahan Hulu dan 2 orang dari Tembilahan yang terkonfirmasi positif Covid. Saat ini satu orang dirawat di RSUD Puri Husada Tembilahan dan kondisinya sudah mulai membaik, sementara dua lainnya sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing," katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (12/2/2022). 

Dengan temuan kasus Covid ini, Kabupaten Inhil kembali 'pecah telur', sejak akhir tahun 2021 Kabupaten Inhil dinyatakan nol (0) kasus dan kembali terjadi pasien terpapar Covid di bulan Februari tahun 2022. Adanya isu apakah terpapar Covid varian Omicron, Dr Saut tidak ingin berspekulasi lebih jauh.

"Sangat disayangkan wilayah Inhil kembali terpapar dengan 3 pasien positif Covid, mengenai Omicron kami akan lihat hasilnya pada sampel yang dikirim ke Pekanbaru," ujarnya.

Dr. Saut juga berharap semua stakeholder terkait fokus mengantisipasi agar tidak ada lagi penyebaran virus Covid yang lebih luas  apalagi Omicron khususnya di wilayah Inhil, terutama terkait aktivitas perjalanan dari dan ke luar daerah. 

"Pasien ini terpapar saat perjalanan ke Inhil dari Pekanbaru. Jadi kemungkinan mereka ini terpapar saat melakukan perjalanan," ucapnya. 

Sementara itu, Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan saat dikonfirmasi menjelaskan virus covid Omicron lebih cepat menggandakan diri dibanding varian Delta. Bahkan Omicron menggandakan dirinya 70 kali lebih cepat di jaringan udara yang dapat memfasilitasi penyebaran dari orang ke orang.

"Menurut penelitian Omicron penyebarannya sangat cepat daripada Delta. Semoga di Inhil tidak masuk varian Omicron ini, maka dari itu demi mencegah terpaparnya virus ini yang utama adalah masyarakat Inhil diimbau untuk melaksanakan vaksinasi dan kembali menerapkan protokol kesehatan dengan ketat," Imbaunya.

Ia juga menuturkan bersama instansi terkait BPBD, Satpol PP, TNI, Polri menggiatkan kembali operasi yustisi penegakan protokol kesehatan 5 M kepada warga masyarakat yang ada di Inhil. 

"Kita gulirkan kembali operasi yustisi di Inhil khususnya kota Tembilahan, sehingga dapat memutuskan mata rantai penyebaran Covid. Selain itu  pemeriksaan random swab antigen, serta pemeriksaan surat vaksin kepada pelaku perjalanan transportasi air dari Kepri kembali akan dilakukan," tutur Kapolres Inhil. 

Kendati demikian Kapolres Inhil menjelaskan selain di pelabuhan, pemeriksaan surat vaksin untuk kedatangan penumpang perjalanan dan warga masyarakat dari transportasi darat juga akan diberlakukan. 

"Untuk itu kami (polres Inhil) melaksanakan check point pemeriksaan surat vaksin di Selensen, Kemuning bagi pelaku perjalanan darat dari Jambi ke Riau. Dan di perbatasan Petalongan (perbatasan Inhu - Inhil), bagi warga masyarakat yang vaksinnya belum lengkap langsung dilakukan vaksinasi ditempat," tukasnya.