Kepatuhan Penerapan Protokol Kesehatan Mempengaruhi Kasus Aktif Covid-19

Rabu, 18 November 2020

Indragirione.com, – Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan 3M sangat mempengaruhi angka kasus aktif di Indonesia.

Dikatakan, tren persentase kasus aktif nasional cenderung turun. Namun bisa naik jika terjadi penambahan kasus yang signifikan.

“Jadi yang harus kita pahami adalah kasus aktif itu bisa naik lagi kalau terjadi penambahan kasus yang sangat signifikan, yang mengakibatkan jumlah orang yang sedang sakit jadi banyak dan akhirnya angka kesembuhan tertahan dan lebih kecil. Kita lihat di ujung grafik, sempat turun di angka 12,12 persen tapi ternyata karena ada penambahan kasus yang cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir, dia proporsi kasus aktifnya naik lagi sehingga terakhir di angka 12,74 persen,” ungkap Dewi dalam talkshow bertema Covid-19 Dalam Angka: Kondisi Situasi Nasional per 17 November 2020, Rabu (18/11).dilangsir dari laman Pojoksatu

Dewi menuturkan, penambahan kasus dipengaruhi oleh tingkat kepatuhan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan 3M.

“Ini yang harus kita pahami bersama bahwa kepatuhan untuk melaksanakan 3M sangat menentukan apakah kasus aktif kita akan terus turun sepanjang waktu atau jangan-jangan bisa naik kembali karena terjadi penambahan kasus yang cukup signifikan,” jelasnya.

Kondisi serupa juga terjadi pada grafik perkembangan kasus aktif nasional secara mingguan.

Dewi mengatakan, sebenarnya rata-rata di Indonesia penurunannya 2,50 persen setiap minggunya. Namun ada beberapa titik yang sempat mengalami kenaikan.

Yakni pada pekan keempat Maret, pekan pertama dan kedua September serta pekan kedua September.

“Artinya terjadi penambahan kasus cukup signifikan mengakibatkan bukan persentase kasus aktifnya turun, namun dia naik. Ini terjadi pernah pada pekan keempat Maret, kemudian di awal bulan September pekan pertama dan kedua dan ternyata pekan kemarin juga kita mengalami hal yang sama pada pekan kedua November ini. Kita melihat ada kenaikan proporsi kasus aktif sebesar 0,31 persen yang biasanya kita selalu turun nih setiap pekan tapi ternyata naik,” paparnya.


 
“Jadi ini adalah alert bagi kita semua untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan karena sangat berpengaruh terhadap kondisi kasus yang ada di Indonesia,” tandasnya.