Ketua KPK: Saya 30 Tahun Tinggal Disini, Tidak Mungkin Ini Ulah Tetangga

Rabu, 09 Januari 2019

Foto : 
Indragirione.com - Rumah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, sudah di huni sejak 30 tahun terakhir, Agus Rahardjo, dikenal baik oleh para tetangganya.

Namun siapa sangka, hari  kediamanannya di  Graha Indah, blok A9/15 Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, diteror oleh bom molotov, sudah pasti pelaku adalah orang suruhan karena tidak menyukai dirinya.

Selama tinggal di sini, ini adalah kali pertama Agus disantroni teror bom di rumahnya. Hal itu dibenarkan Fery, salahsatu tetangga Agus saat ditemui dirumahnya.

“Pak Agus sudah 30 tahun mas tinggal disini. Ini pertama kali pak Agus diteror bom dirumahnya,” ujarnya.

Fery pun menilai Agus dikenal tidak punya masalah dengan warga sekitar. Maka dia menilai tidak mungkin teror tersebut datang dari tetangga tetangganya.

“Tapi kan musuhnya pak Agus banyak. Musuhnya orang berduit semua (koruptor). Saya rasa juga pak Agus biasa terima teror karena jabatanya sebagai ketua KPK,” terangnya.

Sebelumnya, tas berwarna hitam yang awalnya diduga berisi bom dan disangkutkan di pagar rumah Ketua KPK Agus Rahardjo , di Perumahan Graha Indah, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih , Kota Bekasi , Rabu (9/1/2019), ternyata berisi paralon dan bahan material lain.

Berdasarkan informasi tas tersebut berisi paralon berukuran besar terisi paku, kabel, serbuk, serta baterai.

Sementara Kapolsek Jatiasih Komisaris Ili Anas saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, teror diduga bom di rumah Ketua KPK Agus Rahardjo itu diketahui pada Rabu pagi sekitar pukul 06.30 WIB.

“Benar, diketahui jam 06.30 WIB. Setelah diperiksa, tas itu berisi paralon dan material lain,” kata Anas.

Ia menuturkan, pihak yang kali pertama menemukan barang mencurigakan tersebut adalah ajudan pribadi Agus Rahardjo dan petugas keamaan kompleks perumahan.

(pojoksatu)