Latnis Intelijen, Tuntut Kemampuan Analis Prajurit

Selasa, 25 Agustus 2020

Indragirione.com,- Kepala Staf Korem 083/Baladhika Jaya, Letkol
Inf Akhmad Juni Toa mengatakan jika aparat Intelijen harus bisa memiliki
kemampuan, serta profesionalisme sesuai tuntutan tugas yang akan
dihadapi.

Kemampuan analisa, kata Letkol Juni, harus bisa dikembangkan
oleh aparat intelijen ketika mencermati situasi yang terjadi. Pasalnya,
kemampuan itu dinilai penting untuk dimiliki seorang Intelijen dalam
menjawab terjadinya suatu dinamika di wilayah.

“Aparat Intelijen tidak boleh berhenti menganalisa
situasi. Untuk itu, aparat Intelijen harus mempunyai naluri Intelijen.
Biasanya kita sebut dengan Sence of Inteligence,” ujar Kasrem dalam
latihan pembukaan Latnis/Lattis Tim Intel Korem di Aula Makorem
Baladhika Jaya, Jalan Bromo, nomor 17 Kota Malang. Senin, 24 Agustus
2020 siang.

Latihan yang digelar di Korem saat ini, kata Kasrem,
ditujukan agar aparat Korem bisa lebih meningkatkan, sekaligus
memelihara kemampuan Satuan Intelijen yang selama ini sudah berjalan
cukup baik.

“Terutama ketika melakukan penyelidikan, pengamanan,
penggalangan dan administrasi. Baik untuk kepentingnya tugas, ataupun
tugas pokok Komando atas,” kata dia.

Selama latihan berjalan, beberapa tahapan prosedur juga
diberlakukan secara terencana, terkoordinasi dan harus dipahami oleh
personel Intel Korem. Sebab, tuntutan ketika melakukan tindakan dan
langkah nyata, harus bisa dilakukan oleh seorang aparat Intel.

“Mulai dari deteksi dini sampai pencegahan adanya indikasi
maupun kejadian yang berlangsung. Sistem itu, lebih cenderung membuat
suatu analisa dan anatomi kecenderungan perkembangan situasi dan
dinamika yang akan, ataupun mungkin terjadi,” beber mantan Dandim
0823/Situbondo ini.