Luar Biasa Gasebu Reteh dan Relawan Datu Sapat, 100 Anak di Khitan Gratis

Selasa, 22 September 2020

Indragirione.com,- Gerakan Sosial Sepuluh Ribu (Gasebu) Kecamatan Reteh kembali melakukan gebrakan dengan kegiatan Sunatan Massal.

Kegiatan dilaksanakan di Sekretariat Gasebu Jalan SMP Pulau Kijang dengan melibatkan 100 anak yatim dan kaum dhuafa secara gratis, dimulai pada pukul 10.30 wib dan selesai pukul 13.30 wib, Senin (21/09/2020).

Ketua Gasebu sekaligus Penanggungjawab kegiatan, H Jalaluddin Husain bersyukur kepada Allah SWT karena kegiatan sunatan massal yang telah  direncanakan oleh inisiator Gasebu Nahrawi sejak 2 bulan yang lalu akhirnya dapat terlaksana.

"Saya mewakili pengurus Gasebu sangat berterima kasih kepada Keluarga Besar Relawan Datu Sapat yang berkenan hadir di Pulau Kijang untuk melaksanakan kegiatan ini. Semoga senantiasa diberikan keberkahan, kesehatan dalam lindungan rahmat dan ridha Allah SWT, menjadi amal jariyah," ujar H Jalaluddin.

Dikatakannya, Gasebu sudah mempersiapkan kegiatan khitan sejak 3 hari yang lalu dengan melakukan proses verifikasi ulang terhadap peserta yang akan ikut dalam kegiatan ini. 

"Kami sampaikan bahwa 100 anak yatim dan kuam dhuafa yang mengikuti kegiatan ini berasal dari Kelurahan Pulau Kijang, Metro, Madani, Desa Seberang Pulau Kijang, Sungai Undan, Sanglar dan   Seberang Sanglar," paparnya. 

Kegiatan sunatan massal ini juga ditinjau langsung oleh unsur pimpinan Kecamatan Reteh, dan juga hadir dr. Iswandi direktur Rumkit Tengku Sulung sekaligus pembina Gasebu yang senantiasa melakukan koordinasi dengan tim petugas sunat pengurus Gasebu dan peserta sunatan massal.

Muzakkir salah seorang yang mendampingi anak yatim dan kaum dhuafa yang ada dilingkungannya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut sangat berterima kasih kepada Gasebu yang sudah memfasilitasi kegiatan ini.

"Sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya anak yatim dan kaum dhuafa. Saya sangat mengapresiasi kinerja pengurus yang dapat mencari peluang kegiatan dengan menarik donatur untuk pelaksanaan sunatan massal ini, karena kalau mau diuangkan bukan dana yang sedikit dengan peserta 100 anak," sebut Muzakkir.

Ia mewakili masyarakat yang merasakan manfaat kegiatan ini, mengaku hanya bisa mendoakan semoga semua pengurus Gasebu senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan dalam hidupnya.

Inisiator Gasebu Nahrawi mengatakan sangat bersyukur kegiatan yang direncanakan sejak lama ini dapat terwujud. 

"Saya tidak dapat menggambarkan dengan kata-kata kebahagian saya  dimana Allah memberikan jalan untuk kegiatan ini melalui tangan dermawan Relawan Datu Sapat yang sudah berkenan untuk melaksanakan proses sunatan massal ini dengan menghadirkan 11 orang petugas sunat terlatih," tuturnya.

Ia sangat berterima kasih kepada Relawan Datu Sapat yang telah mewujudkan kegiatan ini semoga Allah membalas dengan kebaikan dan pahala yang berlipat ganda.

"Kepercayaan yang telah diberikan oleh donatur juga telah dibuktikan oleh pengurus dengan mempersiapkan segala sesuatunya sehingga dapat memberikan pelayanan dengan baik kepada tim relawan," jelas Nahrawi.

Terakhir Nahrawi berpesan kepada pengurus Gasebu untuk tetap menjaga semangat kebersamaan, menjaga kepercayaan dari para donatur karena ini adalah modal kita untuk dapat terus eksis melaksanakan misi kemanusiaan.

"Yakinlah dengan niat yang baik disertai keikhlasan Allah SWT pasti memberi jalan tanpa diduga. Dan kegiatan sunatan massal 100 anak kaum dhuafa dan anak yatim adalah fakta konkritnya, ini akan menjadi catatan sejarah bagi pengurus, orang-orang yang mencintai kebaikan maupun sebaliknya," tutupnya

Seluruh kegiatan dalam khitan massal tersebut menerapkan protokol kesehatan 4 M, Memakai masker, Mencuci Tangan dengan air mengalir, Menjaga Jarak dan Menghindari kerumunan.