Mahasiswa Diingatkan Jaga Prokes dan Sampaikan Edukasi tentang Vaksin
Gubernur Riau memberi keterangan saat pelaksanaan vaksinasi massal kepada mahasiswa.
Indragirione.com, - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau diingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), meski telah divaksin. Selain itu, mereka juga diharapkan dapat menyampaikan edukasi tentang vaksinasi kepada rekan-rekannya yang lain.
Hal ini disampaikan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Polda Riau, UIN Suska Riau, bersama Cipayung Plus Provinsi Riau bertempat di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) UIN Suska Riau, Selasa (24/8/2021).
Meskipun sudah divaksin Covid-19, namun Gubernur Syamsuar terus mengingatkan agar prokes tetap dijaga sebagai upaya untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.
"Harapan saya kiranya protokol kesehatan tetap kita jaga, walaupun nanti adik-adik mahasiswa sudah divaksin masker tetap kita pakai. Karena ini salah satu upaya untuk memutus rantai penularan COVID-19," ucapnya.
Syamsuar menuturkan, sekarang anak-anak umur 12 tahun ke atas usia sekolah SMP dan SMA juga sudah boleh divaksin, dan itu sudah dilaksanakan juga di Provinsi Riau. Maka dari itu, Gubernur Riau mengharapkan para mahasiswa untuk aktif pula memberikan edukasi tentang vaksin pada teman-temannya, sehingga mereka mau juga untuk divaksin.
"Kami harapkan juga adik-adik (mahasiswa) kiranya juga dapat senantiasa memberikan edukasi kepada teman-temannya semua agar teman-temannya juga mau divaksin," ujarnya.
Gubri menyebutkan, sesuai dengan target pemerintah, 70% warga harus sudah divaksin. Jadi untuk jumlah masyarakat Riau 6,3 juta penduduk, Provinsi Riau harus melakukan vaksinasi lebih kurang 4,4 juta dan saat ini sekitar 900 ribu lebih penduduk yang sudah divaksin.
"Kami berusaha akan menambah vaksin lebih, karena memang pada bulan September akan datang ke tanah air banyak vaksin, kita akan upayakan untuk ditambah lebih banyak lagi (untuk Riau)," sebutnya. (*)