Miris, Bayi 40 Hari di Pulau Burung Diberi Susu Kental Manis

Sabtu, 02 Januari 2021

Indragirione.com,- Kisah miris dialami Fahrizal, bayi berusia 40 hari dari pasangan Sukri (36) dan Wati (32), warga Desa Teluk Nibung Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Inhil.

Baca Juga : Kapolsek Pulau Burung Bawa Dokter Sambangi Bayi yang Diberi Susu Kental Manis

Setiap hari bayi malang ini diberi susu kental manis karena orang tua tak mampu membeli susu formula.

Indah Steivano, sang tetangga menuturkan bahwa orang tua Fahrizal tergolong dari keluarga kurang mampu. Dan lebih mirisnya lagi ibu bayi tersebut tidak menghasilkan Air Susu Ibu (ASI) dan kurang fasih dalam berkomunikasi. 

"Fahrizal anak ke 8, kasihan Ia setiap hari diberi susu kental manis oleh orang tuanya karena tidak punya biaya membeli susu formula, sedangkan ibunya tidak menghasilkan ASI," ujar Indah.

Dilansir dari Popmama.com, pemberian susu kental manis pada si bayi di bawah satu tahun sangat tidak disarankan. Hal ini karena susu kental manis malah bisa berdampak buruk pada pencernaan bayi. 

Organ tubuh bayi usia di bawah satu tahun masih belum berkembang dengan sempurna, sehingga mereka belum bisa mencerna nutrisi yang lebih kompleks selain dari ASI dan susu formula sesuai rekomendasi dokter. 

Sementara untuk membeli susu formula, penghasilan Sukri untuk mencukupi kehidupan sehari-hari saja tidak mencukupi. Pendapatan perhari dari pekerjaan Sukri menebas kebun milik orang lain sekitar Rp 15.000 sampai Rp 20.000 saja.

Khawatir dengan perkembangan kesehatan bayi tetangganya itu, Indah meminta bantuan kepada masyarakat Inhil untuk peduli terhadap keluarga tersebut. 

"Bagi yang memiliki pakaian bayi ataupun baju anak laki-laki yang masih layak pakai, mohon untuk di hibahkan kepada saudara kita ini yang sangat membutuhkan. Yang mau hibah susu untuk bayi atau pakaian untuk ibunya juga boleh. Bagi yang mau hibah, bisa saya jemput pakaiannya jika tidak bisa menghantarkan," tuturnya. 

Info lebih lanjut, nomor kontak yang bisa dihubungi: 081268230456