Pemkab Kampar Targetkan Indeks MCP KPK Sebesar 85,03 Persen

Senin, 30 Oktober 2023

INDRAGIRIONE.COM, BANGKINANG - Inspektorat Kabupaten Kampar kembali melaksanakan Rapat Koordinasi Internal Monitoring Center for Prevention-Komisi Pemberantasan Korupsi (MCP-KPK) tahun 2023 di ruang rapat lantai III Kantor Bupati, Senin (30/10/2023).

Rapat dipimpin Pj Sekda Kampar, Ramlah SE MSi dan dihadiri seluruh perwakilan OPD.

Saat membuka rapat, Ramlah menjelaskan bahwa Monitoring Center for Prevention (MCP) merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh KPK untuk melakukan monitoring capaian kinerja program pencegahan korupsi melalui perbaikan tata kelola pemerintahan.

Untuk saat ini, dari 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau, Kabupaten Kampar masih menempati urutan tujuh. Progres per Agustus 2023 dengan nilai sebanyak 52,8% dengan target 85,03%.

Dalam meningkatkan target, Ramlah minta seluruh OPD untuk menggesa pemenuhan dokumen yang memang menjadi tanggung jawab masing-masing.

Dalam progres itu, setiap OPD harus saling koordinasi dalam pemenuhan dokumen menjadi area intervensi. Antara lain, perencanaan dan penganggaran APBD, penggesaan barang dan jasa, perizinan, pengawasan APIP, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, serta pengelolaan BMD.

Dengan dilaksanakannya rapat ini pj sekda berharap data yang belum akan segera ditindak lanjuti oleh masing-masing OPD yang masuk dalam delapan area MCP KPK.

"Sehingga, nilai perindeks perolehan MCP KPK dapat terpenuhi sebagaimana target yang ditetapkan sebesar 85,03 persen," tutur Ramlah didampingi Inspektur Febrinaldi Tridarmawan SSTP MSi. (Adv)