Pj Bupati Berharap Muncul Atlet Bola Tangan dari Kampar yang Mengharumkan Nama Provinsi
Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol MM membuka secara resmi Turnamen Bola Tangan tingkat Pelajar se-Kabupaten Kampar, bertempat di Bangkinang Sport Center, Sabtu (18/2/2023). (foto: istimewa)
INDRAGIRIONE.COM, BANGKINANG - Penjabat (Pj) Bupati Kampar Dr H Kamsol MM membuka secara resmi Turnamen Bola Tangan tingkat Pelajar se-Kabupaten Kampar. Acara diselenggarakan di Gedung Olahraga Bangkinang Sport Center, Bangkinang Kota, Sabtu (18/2/2023).
Turnamen yang digelar ini merupakan ajang seleksi atlet putra maupun putri, yang dipersiapkan untuk menuju Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) di DKI Jakarta pada bulan Juni mendatang.
Sebanyak 10 sekolah di Kabupaten Kampar mengikuti turnamen kali ini. Sekolah-sekolah tersebut diundang untuk mencari bibit-bibit unggul jelang Pra-PON mendatang, diantaranya SMAN 2 Kuok, MA Alam Panjang, SMAN 1 Bangkinang Kota, SMAN 2 Bangkinang Kota, SMK Kespar Laboy Jaya, Mualimin, MAN 1 Kampar, SMAN 1 Salo, dan SMAN 1 Kampar.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol MM mengapresiasi dan memberi dukungan positif terhadap kegiatan ini. Kegiatan tersebut, menurut Pj Bupati, merupakan suatu wadah atau tempat yang mempunyai peranan penting dalam membimbing, membina, dan mengarahkan perkembangan serta pendayagunaan potensi tertentu yang dimiliki siswa. Dalam hal ini potensi bermain bola tangan.
“Kami berharap kedepannya akan muncul sekolah-sekolah bola tangan di Kabupaten Kampar sepertinya halnya sekolah sepak bola atau SSB, yang mendidik dan melatih anak-anak kita yang ada di Kabupaten Kampar ini, sehingga nantinya akan bermunculan pemain-pemain yang handal dan profesional, serta bisa mengikuti kompetisi ke jenjang yang lebih tinggi,” ungkapnya.
.jpg)
Ia berharap, selain berlatih bola tangan, anak-anak ini juga diberikan pembinaan dan pendidikan karakter, agar bisa memiliki jiwa sportifitas yang tinggi, memiliki budi pekerti, serta akhlak terpuji dalam pergaulan sehari-hari.
Dikatakannya, event ini dapat melahirkan bibit-bibit atlet bola tangan yang handal, terlatih dan profesional, sesuai dengan aturan permainan bola tangan nasional maupun internasional, dan bisa bermain di tingkat yang lebih tinggi lagi.
“Semoga bibit-bibit muda dari Kampar nantinya dapat mengharumkan nama provinsi untuk mengikuti Pra-PON di DKI Jakarta pada bulan Juni mendatang,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Provinsi Riau, Dr Syahrul Akmal Latif MSi, didampingi Ketua Harian ABTI Provinsi Riau Dr Jufrianis MPd, mengatakan turnamen ini diikuti 10 sekolah yang memiliki potensi bakat di Kabupaten Kampar. Mereka nantinya akan diseleksi kategori putra dan putri, untuk mengikuti pertandingan Pra-PON di DKI Jakarta.
Menurut Syahrul, menggerakkan olahraga tingkat sekolah dapat memberikan peluang untuk munculnya atlet pelajar berbakat atau bibit olahragawan potensial, yang dibutuhkan daerah untuk mendukung olahraga prestasi.
“Diharapkan turnamen olahraga tingkat pelajar di Kabupaten Kampar ini menjadi stimulus dan memberi dampak positif terhadap penjaringan bibit olahragawan di Kabupaten Kampar, menuju kejuaraan resmi Pengurus Besar atau Pengurus Provinsi ABTI, baik tingkat provinsi maupun nasional di masa mendatang,” pungkas Syahrul.***