Pj Bupati Kampar Buka Musrenbang Kabupaten Kampar Tahun 2023

Kamis, 16 Maret 2023

INDRAGIRIONE.COM, BANGKINANG - Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol MM resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Kampar tahun 2023, Kamis (16/3/2023).

Kegiatan dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kampar tahun 2024 tersebut mengangkat tema “Menjadikan Kampar Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat dan Unggul di Provinsi Riau”, yang digelar di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar Bangkinang.

Sebelum memberikan arahan, Dr Kamsol terlebih dahulu menyerahkan secara simbolis penghargaan kepada Kecamatan Terbaik dalam pelaksanaan Musrenbangcam tahun 2023, yakni Kecamatan Tapung Hilir. 

Selanjutnya Desa yang Berhasil Penurunan Stunting dan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem, masing-masing diraih Kecamatan Kuok, Kampar Kiri, dan Kecamatan Kampar Kiri Tengah, serta Desa dengan Pencapaian Bebas Stunting Indeks Desa membangun adalah Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sahilan.

Dakam arahannya, Kamsol mengatakan agar dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah dan dalam penyusunan program yang dibuat, lihat terlebih dahulu indikator-indikatornya tercapai atau tidak, dan menimbulkan hasil yang meningkat atau tidak.

Banyak inovasi atau program utama yang bisa dirangkum dalam RKPD saat ini, dalam peningkatan ekonomi masyarakat masih banyak yang bisa dikembangkan. Hal ini seperti sektor perikanan, dimana dengan berdirinya pabrik Abon Patin yang membutuhan 18 ton/bulan dan menghidupkan kembali Gudang Beku Terintegrasi atau ICS (Integrated Cold Storage).

Kemudian sektor pertanian, dimana saat ini Kampar telah menemukan dan melakukan penerapan inovasi Teknologi Intensifikasi Padi Aerob Terkendali Berbasis Organik (IPAT-BO). Dengan inovasi baru ini, terjadi peningkatan lebih dari 100 persen produksi gabah, yang sebelum penerapan IPAT-BO produksi 1-3 ton per hektare 1 kali tanam per tahun, setelah penerapan IPAT-BO meningkat sebesar 7,4 ton per hektare (146%) dalam 2-3 kali tanam per tahun. 

“Selanjutnya, dalam menyusun RKPD, Dinas juga mesti paham bidang apa yang masih rendah dan kegiatan apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan program ini. Misal peningkatan angka rata-rata lama sekolah atau tidak ada lagi,” ucap Kamsol.

Selain itu, dengan kehadiran beberapa anggota dewan, kita juga berharap kepada para wakil rakyat ini terus dapat mengisi pembangunan Kampar melalui “kue-kuenya”, baik dari anggota DPRD Riau dapil Kampar maupun DPR RI dapil Riau.

Usai sambutan dari Pj Bupati Kampar, ekspose disampaikan langsung melalui via Zoom oleh Deputi Bidang Pengembangan Fungsional PPN/Bapenas RI, Andri MR Mardiah ST Mbus PHP, dan Ditjen Bina Pengembangan Daerah Kemendagri Efin Mai Arrifian ST.

Sementara itu Kepala Bappeda Provinsi Riau diwakili Fungsional Perencanan Madya Rahmad Rahim, sedikit menjelaskan terkait target Indikator Makro Kabupaten Kampar sendiri dalam laju pertumbuhan ekonomi sebesar 3,50-4,050%, tingkat kemiskinan 6,86-7,19%, tingkat pengangguran terbuka 2,72-2,95%, Indeks Pembangunan Manusia 74,54-74,98, serta Rasio Gini 0,192-0,202.

Dalam kesempatan tersebut, hadir juga Anggota DPRD Riau Hj Eva Yuliana SE, Anggota DPRD Kampar Anotona Nazara, dan Edi Afrizon, Forkopimda Kampar, Kepala Bappeda Kabupaten Kampar Ardi Mardiansyah SSTP MSi, para Asisten, Staf Ahli, Kepala Dinas, Camat, serta Kepala BUMN dan BUMD. (Adv)