Tim Kukerta Unri Buat Taman Toga di Balai Kelurahan Pematang Reba

Sabtu, 15 Agustus 2020

Indragirione.com,- Pandemi covid-19 yang terjadi saat ini  mengharuskan masyarakat untuk tetap selalu menjaga sistem kekebalan tubuh agar terhindar dari serangan virus dan penyakit lainnya.

Tanaman Obat Keluarga (Toga) merupakan tanaman yang memiliki berbagai macam manfaat untuk kesehatan tubuh termasuk dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Oleh karena itu Tim Kukerta Universitas Riau (Unri) berinisiatif  Untuk membuat taman Toga dengan menanam beberapa jenis tanaman obat keluarga.

Pembuatan taman Toga ini merupakan salah satu program wajib mahasiswa Kukerta Unri yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari sisi kesehatan dan menambah pengetahuan masyarakat mengenai manfaat dari tanaman obat keluarga yang ada di sekitar lingkungan.

Pembuatan taman TOGA ini dilaksanakan selama tiga hari yaitu pada hari Senin (27/7/2020), Selasa (28/7/2020) dan Kamis (30/7/2020) di balai kelurahan.

Kegiatan ini diawali dengan membersihkan area yang akan ditanami tumbuhan obat keluarga oleh tim Kukerta Unri. Pembersihan area tanam cukup memakan waktu yang lama dikarenakan lahan tersebut di penuhi oleh rumput liar dan bebatuan.

Setelah itu tim mulai mempersiapkan bahan yang dibutuhkan untuk menghias taman Toga seperti sabut kelapa, batu-batu kecil, cat kaleng dan triplek untuk pembuatan papan nama ilmiah. Taman Toga yang akan  dibuat mengusung tema taman warna warni untuk menarik minat masyarakat yang belum mengetahui tentang tanaman TOGA dan manfaatnya.

Hari kedua, Selasa (28/7/2020) dilanjutkan penanaman TOGA di balai kelurahan.tanaman yang akan di tanam didapatkan dari beberapa masyarakat di kelurahan Pematang Reba.

Adapun 20  jenis Toga yang akan ditanam di balai kelurahan diantaranya adalah kunyit (Curcuma domestica),Kencur (Kaempferia galanga), Temulawak (Curcuma Zanthorrhiza), Kunyit putih (Curcuma zedoaria), Jahe Merah (Zingiber officinale var rubrum), Jahe Putih (Zingiber officinale), Pegagan (Centella asiatica), daun mint (Mentha piperita), Bawang dayak (Eleutherine bulbosa), Pohon Kayu putih (Malaleuca leucadendra), Rosela (Hibiscus sabdariffa), Serai(Cymbopogon citratus), Kelor(Moringa oleifera), Keci beling(Strobilanthes crispa), Sambung nyawa (Gynura procumbens), Ceplukan (Physalis angulate), Daun Jarak (Ricinus communis), Katuk (sauropus Androgynus), Rimbang ( Solanum torvum), Lengkuas Merah(Alpinia purpurata).

Pada hari Kamis (30/7/2020) merupakan hari terakhir dalam pembuatan taman TOGA di balai Kelurahan Pematang Reba yaitu pembuatan papan nama ilmiah beserta manfaatnya. Pembuatan papan nama ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyrakat yang membaca bahwa tanaman obat keluarga tidak hanya dimanfaatkan untuk bumbu masakan saja melainkan memiliki manfaat lain bagi kesehatan tubuh.

"Diharapkan dengan pembuatan tanaman toga beserta papan nama akan meningkatkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya tanaman obat keluarga yang ada disekitar lingkungan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat-obatan alami baik untuk menyembuhkan penyakit maupun sebagai langkah pencegahan," ujar Irfan Ketua Tim Kukerta Balek Kampung Unri Pematang Reba, Jum'at (14/8/20).

Ia berharap dengan pembuatan Taman Toga oleh Mahasiswa Kukerta Unri dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar kelurahan Pematang Reba dalam kehidupan sehari-hari dan tetap terus dilestarikan untuk kepentingan bersama.