Turnamen Sepakbola HUT Bhayangkara di Desa Lubuk Besar Resmi Ditutup
Foto bersama sebelum bertanding
INHIL,- Turnamen sepak bola dalam rangka HUT Bhayangkara ke 77 yang dilaksanakan Polsek Kemuning Polres Inhil, bertempat di Desa Lubuk Besar secara resmi ditutup, Kamis (22/6).
Turnamen ditutup oleh Kapolsek Kemuning Kompol Teguh Wiyono.
"Animo masyarakat Lubuk Besar sangat luar biasa. Bagi kami ini sebagai kecintaan dan sinergitas antara Polsek dan Pemerintahan desa serta masyarakat," ungkapnya.
Kapolsek mengatakan kemungkinan kembali akan digelar piala bergilir tingkat Desa Lubuk Besar, jika Turnamen Sepakbola Bhayangkara Ke-77 ini berjalan sukses.
"Selain itu sarana prasarana olahraga di desa harus terus kita perbaiki, gairah olahraga masyarakat juga perlu dijaga, kami selalu terbuka menjalin komunikasi positif dengan pemdes Lubuk Besar," kata Kompol Teguh.
Selain dalam rangka HUT Bhayangkara ke-77, disebutkan Kapolsek Kemuning, kegiatan ini juga sebagai mediasi pemuda desa dalam menghindari perbuatan negatif, seperti narkotika dan judi online.
"Selamat bertanding dengan sportivitas," tuturnya.
Sementara itu, Kades Lubuk Besar Tri Aprianto mengucapkan terima kasih kepada Polsek Kemuning atas sinergitas yang terjalin.
"Kami ingin menghidupkan kembali aktivitas anak-anak muda Lubuk Besar yang bernilai positif dengan cara olahraga. Rencananya akan kita gelar piala bergilir," ucapnya.
Ia meminta kepada masyarakat untuk turut mendukung dan menyukseskan final Turnamen Sepakbola HUT Bhayangkara ke 77 di Desa Lubuk Besar.
"Segenap pemerintah desa dan panitia kami juga memohon maaf apabila selama Turnamen ini berlangsung terdapat kesalahan yang tidak disengaja," tutupnya.
Final Tournamen Bhayangkara Ke-77 Tahun 2023 Desa Lubuk Besar mempertemukan kesebelasan dari RT 02 dengan RT 04.
Selama 90 menit waktu mormal pertandingan berkesudahan dengan skor kacamata. Dari pantauan pertandingan berjalan alot, saling jual beli serangan terjadi.
Kesebelasan RT 02 yang didominasi pemain muda ini keluar sebagai juara setelah penentuan babak adu penalti. Lima eksekutor kesebelasan RT 02 mampu menggetarkan jaring gawang, sementara dari RT 04 hanya tiga pemain.