• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Peristiwa
  • Lifestyle
  • Fokus Inhil
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Parlemen
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekonomi
  • Desa
  • Mitra TNI
  • More
    • Mitra Polri
    • Advertorial
    • Nasional
    • Dunia
    • Opini
    • Sosbud
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks

Pilihan

  • +
Ketua DPAC dan DPRt Gas Siap Menangkan PKB dan Jadikan Dani M Nursalam Bupati Inhil
Dibaca : 315 Kali
Akhir Pekan Diprediksi Terjadi Lonjakan Arus Balik dari Tembilahan ke Kepri
Dibaca : 465 Kali
Muhammad Hosen, Kepala PLN Yang Mempunyai Etos Kerja Tinggi dan Kerja Baik serta Selalu Merespon Keluhan Pelanggan 24 Jam Kini Telah Pindah Tugas
Dibaca : 873 Kali
Pemeliharaan Jalan Provinsi di Benteng Dimulai, H Dani M Nursalam Mengapresiasi Perhatian Pemerintah Provinsi Riau
Dibaca : 1088 Kali
DPC PKB Inhil Terima 1 Unit Mobil Ambulans dari DPW PKB Riau
Dibaca : 843 Kali

  • Home
  • Nasional

BI: Negara Maju dan Berkembang Punya Kecepatan Pemulihan Ekonomi Berbeda

Indragirione

Kamis, 02 Desember 2021 11:42:27 WIB
Cetak

Indragirione.com, - Perekonomian dunia tengah berada dalam tren pemulihan. Berbagai negara sudah mulai menunjukan pertumbuhan ekonomi yang positif. Namun demikian, Bank Indonesia (BI) menilai, kecepatan pemulihan ekonomi di negara maju dan negara berkembang berada di level yang berbeda. “Kalau kita lihat, negara maju dan negara berkembang kecepatan pertumbuhan ekonomi berbeda,” ujar Asisten Gubernur BI, Aida S. Budiman, dalam gelaran Bank Indonesia Bersama Masyarakat (BIRAMA) 2021, Kamis (2/12/2021).

Aida yang telah mendapatkan restu dari DPR untuk menjadi Deputi Gubernur BI mengatakan, aspek pertama yang mempengaruhi kecepatan pemulihan ekonomi ialah kemampuan suatu negara dalam mengeluarkan stimulus terhadap perekonomian. “Ada perbedaan kemampuan negara untuk melakukan stimulus atau bantuan kepada perekonomian. Stimulus moneter, stimulus fiskal,” katanya. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Aspek penting lainnya ialah, kemampuan suatu negara dalam mendapatkan vaksin Covid-19.

Dengan semakin tingginya tingkat vaksinasi Covid-19, suatu negara akan lebih cepat melakukan pembukaan berbagai aktivitas perekonomian. “Negara maju mendapatkan vaksin lebih banyak dibanding negara berkembang. Sekarang rata-rata di negara maju tingkat vaksinasi mencapai 66 persen, dibandingkan negara berkembang di kisaran 30 persen,” tutur Aida.

“Maka sumber pertumbuhan ekonomi tadi lebih merata juga,” ujar Aida. Lebih lanjut Aida bilang, pada tahun ini pertumbuhan ekonomi global diprediksi dapat mencapai level 5,7 persen. Sementara untuk tahun 2022, pertumbuhan ekonomi diproyeksi sedikit melambat ke level 4,4 persen. “Bukan artinya 4,4 persen lebih rendah dari 5,7 persen. Karena 5,7 persen datang dari -3,1 persen. Sedangkan 4,4 persen datang pada proses normalisasi,” ucap dia dikutip dari laman kompas.com

 


Loading...

[Ikuti Indragirione.com Melalui Sosial Media]


Kabarinhil

Berita Lainnya

  • +

Said Syarifuddin Kunjungi Nenek-nenek di Yayasan Panti Pondok Bakti Lansia

Kualitas Pendidikan Pasaman Barat Masih Tertinggal

Bahas Penangan Ruas Jalan Provinsi di Inhil, Ketua DPRD dan Kadis PUPR Kunjungi PUPR Riau

Ansor Banser Inhil Bantu Korban Bencana Puting Biliung di Desa Sanglar

Jaringan Aktivis Nusantara Apresiasi Kinerja Polri dalam Rekayasa Arus Mudik

FPI Resmi Menjadi Ormas Terlarang, Seluruh Aktivitas Anggotanya Harus Segera Dihentikan

Untuk Kemudahkan Mendapatkan Informasi, Kalapas Klas IIA Tembilahan Membuat Inovasi yang Diberi Nama Cafe Wadai

Izin Mudik Lokal Bakal Dibatalkan Akibat Meningkatnya Jumlah Kasus Positif Covid 19 di Kepri

Mantan Dirut Garuda Didakwa Terima Suap Rp46,3 Miliar

Semakin Gawat, Pasien Sembuh COVID-19 di Indonesia Kembali Kalahkan Kasus Positif

Hari Natal, Obyek Wisata Guci di Tegal Padat Pengunjung

Maruf Amin Dorong Pelaku Industri Kreatif Rancang Produk Halal







Tulis Komentar



Loading...

Terkini

  • +Indeks
HUT Bhayangkara, Polres Inhil Laksanakan Doa Bersama
01 Juli 2022
Pimpin Kenaikan Pangkat Personel, Kapolda Riau Irjen Iqbal : Tingkatkan Kompetensi Kinerja dan Akhlak
01 Juli 2022
Momen HUT Bhayangkara ke 76, Polres Inhil Berbagi Sarapan kepada Warga
01 Juli 2022
Kadis P2KBP3A Inhil Ajak Orang Tua Lindungi Anak dan Memberikan Arahan Kearah yang Lebih Baik
01 Juli 2022
Tim Kuasa Hukum IMA Keberatan dan Menilai Penahanan Terkesan 'Dipaksakan'
01 Juli 2022
Identitas Kerangka Manusia di GAS Terungkap, Baju Batik Jadi Petunjuk
01 Juli 2022
Desa Bebas Api Terus di Tingkatkan se-Kabupaten Indragiri Hilir
01 Juli 2022
Bupati Inhil Bantah Pernyataan Ketua DPRD
01 Juli 2022
Buka Rekonsiliasi Stunting, Ketua TPPS H.Syamsuddin Uti Inhil Ajak Seluruh Pihak Bekerjasama Dalam Menurunkan Stunting
01 Juli 2022
Warga Teluk Pantaian Temukan Kerangka Manusia di Perkebunan
01 Juli 2022

Trending

  • +Indeks
Identitas Kerangka Manusia di GAS Terungkap, Baju Batik Jadi Petunjuk
Dibaca : 3884 Kali
Bupati Inhil Bantah Pernyataan Ketua DPRD
Dibaca : 1046 Kali
Warga Teluk Pantaian Temukan Kerangka Manusia di Perkebunan
Dibaca : 254 Kali
Jembatan di Desa Sungai Nyiur Kecamatan Tanah Merah Putus
Dibaca : 1217 Kali
Sambu Group Bantah Beli Kelapa Petani Harga Rp.1.500
Dibaca : 465 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
IndragiriOne.com ©2019 | All Right Reserved