Pilihan
Abdul Wahid Cagubri Muda yang merakyat ?? Begini pandangan masyarakat
Puluhan Karyawan Kembali Tuntut Tunggakan Gaji PT ASI PKS Kempas
Pj Bupati Inhil Rombak Birokrasi Saat Pemilu 2024, Terkait Politik?
Ketua IPKR Inhil Tanyakan Realisasi Program Tanggul Mekanik Sepanjang 372 KM
Indragirione.com,- Dalam rangka misi penyelamatan kebun kelapa, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan MP telah memprogramkan pembangunan tanggul mekanik sepanjang 372 kilometer (km).
Keseriusan pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir untuk memperjuangkan perbaikan kebun kelapa yang tenggelam terus di tingkatkan. Pada anggaran tahun 2020 ini pemerintah kabupaten Indragiri Hilir melalui Dinas Perkebunan telah menganggarkan pembangunan tanggul mekanik sepanjang 372 Kilometer (KM).
Diketahui, rencana pembangunan tanggul mekanik dengan lebar 5 meter dan tinggi 1,2 meter ini, bertujuan merehabilitasi perkebunan kelapa masyarakat yang tenggelam tersebar di sejumlah kecamatan di Negeri Seribu Parit Hamparan Kelapa Dunia.
Masyarakat inhil yang mayoritas berprofesi sebagai petani kelapa merasa senang dan bangga dengan program tersebut, namun sampai saat ini belum tampak realisasinya di lapangan.
Dengan keadaan seperti itu, tentunya masyarakat mempertanyakan kelanjutan program tanggul mekanik tersebut yang sampai saat ini belum dikerjakan. Salah satunya tokoh masyarakat Inhil sekaligus ketua Ikatan Petani Kelapa Rakyat (IPKR), Zainuddin Acang. Ia berharap program tersebut tetap di tindaklanjuti.
"Program untuk perkebunan kelapa tersebut agar tetap ditindaklanjuti, karena memang sangat dibutuhkan oleh Petani Kelapa di Inhil," ujar Zainuddin.
Apalagi anggaran untuk program tanggul tersebut memang sudah tersedia.
"Jika alasan Pemkab dalam hal ini Dinas Perkebunan belum bisa melaksanakan karena pandemi covid-19, diharapkan dapat direalisasikan saat pandemi berakhir," tukasnya.
Apalagi saat ini Bupati Inhil HM Wardan menetapkan Kabupaten Inhil sudah memasuki tatanan kehidupan baru, artinya bisa melakukan kegiatan namun tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Tulis Komentar