Pilihan
Puluhan Karyawan Kembali Tuntut Tunggakan Gaji PT ASI PKS Kempas
Pj Bupati Inhil Rombak Birokrasi Saat Pemilu 2024, Terkait Politik?
Difusi Inovasi Dalam Implementasi Program CSR
Dalam pelaksanaan Inovasi Sosial untuk penanganan bencana di lingkungan masyarakat, diperlukan strategi dengan mempertimbangkan potensi dan kebutuhan masyarakat. Kondisi pesisir Desa Pangkalan Jambi yang telah mengalami kerusakan dan abrasi, direvitalisasi melalui strategi Pengembangan Produk, Layanan, dan Program Baru dengan pembuatan inovasi TRIMBA (Triangle Mangrove Barrier) untuk menangani abrasi sekaligus merevitalisasi ekosistem mangrove di wilayah pesisir.
Implementasi inovasi TRIMBA ini, tidak lepas dari peran komunikasi 2 arah yang dilakukan oleh PT KPI RU II Sungai Pakning dan Koperasi Berkah Jaya Bersama sebagai penerima manfaat program. Berikut penjelasan proses keputusan implementasi inovasi sosial berdasarkan Teori Difusi Inovasi:
1. Pengetahuan
Adalah sebuah tahap yang menjelaskan bagaimana sebuah inovasi berfungsi. Pada proses ini, terdapat interaksi bertahap dalam penyampaian inovasi oleh inventor kepada penerima manfaat. Komunikasi intens dan 2 arah diperlukan agar terdapat kesamaan persepsi dan pengetahuan kedua belah pihak. Dalam implementasi inovasi TRIMBA, transfer knowledge telah dilaksanakan oleh pihak perusahaan kepada masyarakat melalui FGD, sosialisasi, dan pelatihan sehingga telah terdapat kesamaan pengetahuan.
2. Persuasi
Adalah pembentukan sikap terhadap inovasi. Proses persuasi juga dilakukan dalam proses komunikasi melalui FGD, sosialisasi, dan pelatihan tersebut melalui pesan-pesan ilmiah dan data pendukung yang menjelaskan bahwa inovasi tersebut penting diimplementasikan. Dalam inovasi TRIMBA, proses persuasi berlangsung didukung dengan adanya kondisi lingkungan pesisir yang semakin kritis sehingga diperlukan upaya perbaikan lingkungan mangrove pesisir melalui inovasi TRIMBA tersebut.
3. Keputusan
Adalah aktivitas yang menentukan akan mengadopsi atau menolak inovasi. Pada tahapan ini, terdapat pengambilan keputusan bagi kedua belah pihak terkait implementasi inovasi tersebut. Koperasi Berkah Jaya Bersama, yang memiliki visi untuk merestorasi lingkungan pesisir juga memiliki kepedulian akan lingkungan mereka sehingga kelompok tersbeut memutuskan untuk melaksanakan inovasi TRIMBA.
4. Implementasi
Adalah penggunaan inovasi. Dalam tahapan ini, masyarakat secara swadaya, didukung dengan bantuan pelatihan, sapras, dan finance dari perusahaan melaksanakan pembangunan inovasi TRIMBA. Yang dibangun dengan jarak 50 meter dari daratan sepanjang 300 meter menggunakan kayu nibung, yang tergolong dalam kayu komoditas kelas kuat III sehingga lebih tahan lama. Inovasi ini selain bertujuan untuk menahan arus ombak, juga menangkap sedimen untung mendukung bertambahnya daratan baru dan meningkatkan pertumbuhan bibit mangrove.
5. Konfirmasi
Adalah penguatan keputusan inovasi yang dibuat. Koperasi Berkah Jaya bersama menegaskan bahwa pengadopsian inovasi ini dilakukan untuk merestorasi lingkungan pesisir.
Tulis Komentar